Pesonanusa. Pemkab Bengkulu Utara melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) tahun ini kembali menggelar Job Fair Kabupaten Bengkulu Utara Tahun 2025, sebagai upaya nyata dalam membuka peluang kerja bagi masyarakat lokal.
Acara ini digelar selama 2 hari dari tanggal 27 sampai dengan 28 November 2025 di Aula SD Model Argamakmur dan secara resmi dibuka oleh Bupati Bengkulu Utara pada Kamis (27/11).
Dalam sambutannya Bupati Bengkulu Utara menyampaikan rasa syukur karena kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan lancar serta dihadiri oleh berbagai perusahaan dan pencari kerja dari berbagai kalangan.
“Pemerintah membuka ruang untuk supaya masyarakat Bengkulu Utara bisa bekerja dengan optimal dengan situasi dan kondisi yang sangat kompleks. Maka pemerintah hadir hari ini satu-satunya Kabupaten di Provinsi Bengkulu yang melaksanakan Job Fair untuk kepentingan mensejahterakan masyarakat Bengkulu Utara. merupakan bentuk komitmen Pemerintah Daerah untuk mengatasi masalah pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan ini, kita mempertemukan secara langsung dunia usaha dengan para pencari kerja lokal,” ujarnya.
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah yang transparan dan akuntabel dalam mempertemukan kebutuhan tenaga kerja dengan kemampuan masyarakat Bengkulu Utara.
Lebih lanjut Bupati Arie
menegaskan pentingnya keterbukaan dalam proses rekrutmen tenaga kerja oleh perusahaan, agar masyarakat lokal dapat terserap dengan baik dan terhindar dari potensi konflik akibat distribusi pekerjaan yang tidak merata.
“Perusahaan juga harus mematuhi seluruh regulasi ketenagakerjaan, memiliki peraturan dan perjanjian kerja yang jelas, serta membangun hubungan kerja yang harmonis dan berkeadilan,” tambahnya.
“Saya harap para pencari kerja dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Melalui Job Fair ini, mereka tidak perlu lagi kesana-kemari mencari informasi pekerjaan. Semuanya sudah tersedia di sini secara terbuka,” pesannya.
Bupati Arie juga menekankan pada Pihak Perusahaan agar betul-betul melihat skill dan kapasitas para pencari kerja.
“Saya menekankan pada Pihak Perusahaan agar betul-betul melihat skill dan kemampuannya sehingga kapasitas dan kualitas diutamakan 90 persen karyawannya harus asli masyarakat Bengkulu Utara”tutupnya.
Turut hadir dalam acara Wakil Bupati Bengkulu Utara, Sekretaris Daerah, Asisten, Kepala Disnakertrans dan Jajaran OPD Terkait, Perusahaan dan Pencari Kerja. [mcbu/rls]
